AYAT BACAAN : MAZMUR 128 : 1-6
Sebagai seorang model dan presenter, kesibukan Ferdy Hasan memang sangat padat. Tak pelak waktu untuk keluarga pun juga tak banyak. Namun pria kelahiran Jakarta, 35 tahun lalu, ini sangat menyadarinya.Lantaran itulah, begitu ada kesempatan libur, bapak dua anak itu berusaha memanjakan anak dan istrinya. Bukan membelikan barang berharga mahal. Bukan pula memberinya uang dalam jumlah besar. Dia hanya memasak untuk keluarga. "Kalau pas libur, pagi-pagi saya sudah bangun, lalu membuat masakan yang enak untuk mereka (anak dan istrinya). Kenapa pagi-pagi, karena saya ingin membuat kejutan," ungkap Ferdy. Begitulah cara Ferdy memanjakan keluarga. Bagi Ferdy, saat dirinya libur dari kerja, waktu sepenuhnya ia curahkan untuk mereka. ''Apa artinya sukses jika kita tidak mampu membaginya bersama orang yang kita cintai? Keluarga merupakan segalanya, mereka sumber semangat hidup aku,'' tandas Ferdy
Menjadi Laki-laki sejati ternyata bukan hanya memiliki keperkasaan dan ketangguhan secara fisik saja. Namun juga memiliki hati yang peka pada kebutuhan sekelilingnya. Dalam sebuah kehidupan keluarga, peranan laki-laki bukan hanya sebagai pelindung dan pemimpin saja. Tetapi ada peranan yang tak kalah penting yaitu Pengayom. Keluarga harmonis tercipta karena munculnya sosok yang mau melindungi dan mengayomi.
Mengayomi itu sendiri bisa terwujud dengan berbagai cara. Cara yang termudah adalah melayani. Laki laki sejati mestinya tak pernah merasa segan dan gengsi untuk melayani keluarga. Sesekali menggantikan peranan istri dalam rumah tangga, mencitrakan laki-laki yang penuh pengertian dan mengasihi keluarga dengan ketulusan hati.
Seperti yang ditulis oleh Raja Daud, laki-laki yang takut akan Tuhan akan memiliki hidup yang sejahtera. Keluarga yang hangat dan penuh berkat akan dikaruniakan kepadanya. Setujulah dengan apa yang dikatakan Ferdi Hasan. Apa artinya sukses bagi seorang laki-laki, bila tak mampu membagikannya dengan keluarga yang dicintainya ?